Perkenalan Pramuka Sejak Dini SDN Jemirahan Melalui Kegiatan MPLS

Pusinfo – MPLS atau Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah merupakan sebuah kegiatan yang dilaksanakan di sekolah setiap awal tahun ajaran. MPLS dilaksanakan untuk menyambut kedatangan para peserta didik baru. Selain itu, juga bertujuan untuk adaptasi peserta didik baru di lingkungan sekolah yang baru.

Pada MPLS tahun ajaran 2023/2024 kali ini, SDN Jemirahan memperkenalkan ekstrakurikuler pramuka kepada peserta didik baru. Agar peserta didik baru mengetahui bahwa pramuka itu menyenangkan, tidak menyeramkan. Pramuka itu mendidik, tidak menghardik. Serta pramuka itu menyehatkan, tidak menyesatkan.

Diperkenalkan pramuka sejak dini ini juga bertujuan agar melatih kemandirian, kedisiplinan dan menumbuhkan rasa solidaritas antar sesama teman. Kemudian, menciptakan kerjasama antar siswa dalam kelompok. Dengan bermain, bernyanyi dan bersaing dalam permainan peserta didik baru akan memandang pramuka secara positif dan menyenangkan.

Tentu semua itu, dikemas sesuai dengan perkembangan dan pertumbuhan pramuka siaga yang tidak terlepas dari sifat keibuan atau yang mayoritas masih bergantung kepada Pembina dan Bundanya. Dengan memperkenalkan pramuka sejak dini, diharapkan peserta didik baru terus mengenang, mengenal dan mencintai pramuka.

Sebagaimana kita ketahui bersama bahwa Siaga adalah sebutan bagi anggota Pramuka yang berusia antara 7–10 tahun. Disebut pramuka siaga karena sesuai dengan kiasan (kiasan dasar) masa perjuangan bangsa Indonesia, yaitu ketika rakyat Indonesia menyiagakan dirinya untuk mencapai kemerdekaan dengan berdirinya Boedi Oetomo pada tahun 1908 sebagai tonggak awal perjuangan bangsa Indonesia.

Satuan terkecil dalam Pramuka Siaga disebut Barung. Setiap beberapa Barung dihimpun dalam sebuah satuan besar yang bernama Perindukan. Barung diberi nama dengan warna semisal, Barung Merah, Barung Hijau dll. Sebuah Barung beranggotakan antara 6 – 8 orang Pramuka Siaga dan dipimpin oleh seorang Pemimpin Barung (Pinrung) yang dipilih oleh Barung itu sendiri.

Masing-masing Ketua Barung ini nanti akan memilih satu orang dari mereka yang akan menjadi Pemimpin Barung Utama yang disebut Sulung. Sebuah Perindukan terdiri dari beberapa Barung yang akan dipimpin oleh Sulung itu tadi.

Syarat Kecakapan Umum (SKU) Pramuka Siaga adalah syarat wajib yang harus dipenuhi oleh seorang Pramuka Siaga untuk mendapatkan Tanda Kecakapan Umum (TKU). TKU dalam Pramuka Siaga ada tiga tingkatan, yaitu : Siaga Mula, Siaga Bantu dan Siaga Tata. (Red)

	Kontributor : Kak Nisful laili, S.Pd – Pembina Pramuka SDN Jemirahan Jabon;
	Pewarta Pusinfo : Kak Agus Andrianto – Pusinfo Kwarcab Sidoarjo;