Save as PDFPusinfo – Kursus Mahir Dasar atau KMD Jenggala 215 Kwartir Cabang Sidoarjo di Kwartir Ranting Sedati terselenggara secara mandiri. Dilaksanakan selama enam hari dari 1 Juli hingga 6 Juli 2023, bertempat di SMK Senopati Sedati dan dilanjutkan praktek perkemahan di bumi perkemahan pramuka Tanjekwagir Kecamatan Krembung Sidoarjo.
KMD Jenggala 2015 ini diikuti oleh pembina Gudep dilingkungan Kwarran Sedati dari unsur pangkalan TK 17 orang, pangkalan SD 20 orang, pangkalan SMP 15 orang dan SMK 1 orang. Juga terdapat peserta dari luar Kwarran Sedati yaitu 2 pembina dari Kwarran Sukodono, 2 orang dari Kwarran Taman dan 1 orang dari Kwarran Buduran.
Secara resmi dibuka oleh Waka Binawasa Kwartir Cabang Sidoarjo Kak. A.Munif LT pada hari Sabtu1 Juli 2023 jam 09.00 di Aula SMK Senopati Sedati. Dalam Sambutannya Kak Munif berharap bahwa, “Pembina Pramuka Sedati harus mampu mengamalkan dan mengembangkan pengetahuan yang didapat selama kursus, mau dan mampu bekerja sama dengan tim pembina lainnya untuk menciptakan lingkungan yang mendukung dan memotivasi anggota Pramuka di Gugus Depan”.
Turut hadir dalam Upacara pembukaan dari unsur Andalan Kwarran Sedati, Mabiran Sedati, Sekretaris Kwarcab Sidoarjo Kak. Kusdianto, Ketua Pusdiklatcab Jenggala Kak Harianto, Kamabigus Pangkalan SMK Senopati Kak Fatoni serta tim pelatih lainnya.
Ditemui disela kegiatan Kak Hamida Ketua Kwarran Sedati mengatakan bahwa, “berdasarkan kebutuhan pembina maka Kwarran Sedati mengajukan permohonan kepada Pusat Pendidikan dan Pelatihan Gerakan Pramuka Kwartir Cabang Sidoarjo Jenggala (PUSDIKLATCAB) melalui Ketua Kwarcab Sidoarjo untuk menyelenggarakan Kursus Mahir Dasar di Kwarran Sedati”.
KMD atau Kursus Mahir Dasar merupakan suatu kegiatan pendidikan dan pelatihan yang bertujuan memberi bekal pengetahuan dasar dan pengalaman praktis membina pramuka. Sebagai pembina Pramuka di Gugus Depan dalam satuan perindukan siaga, pasukan penggalang, ambalan penegak, dan racana pandega akan terlibat dalam pengembangan program Pramuka, termasuk perencanaan skenario kegiatan, penyusunan kurikulum, dan pemilihan metode pembelajaran yang efektif.
Target utama pelaksanaan KMD adalah mengembangkan dan memantapkan materi kegiatan peserta didik. Merupakan tahap awal seorang pembina Pramuka dalam meningkatkan kwalitas pengetahuan bagi perkembangan kepramukaan, menciptakan kegiatan yang menarik, menyenangkan, memotivasi. Serta para pembina akan menjadi agen pembaharuan di Gugus Depannya masing-masing.
Kondisi riil pembina Gugus Depan (Gudep) di Kwarran Sedati dalam menjalankan fungsinya melakukan pembinaan peserta didik masih banyak yang belum memiliki sertifikat Kursus Mahir Dasar (KMD). Sesuai program kerja Kwarran Sedati tahun 2023 telah melakukan pendataan potensi pembina Gugus Depan. Hasil pendataan tersebut didapatkan data pembina Gugus Depan bahkan Ketua Majelis Pembimbing Gugus Depan dan juga guru-guru Taman Kanak-kanak (TK) yang sedianya akan mendirikan Gugus Depan satuan pra Siaga belum memiliki sertifikat KMD.
Berbagai materi diruangan dan lapangan telah disiapkan oleh tim pelatih sebagai kawah candradimuka, mulai dari dinamika kelompok, Fundamental Gerakan Pramuka, PDKMK, metode membina, dunia siaga, penggalang, penegak serta refleksi harian setiap akhir kegiatan ujar kak Hidayat selaku Pinsus KMD Jenggala 215.
Sementara Menurut Kak Ifa sekretaris Tim pelatih KMD Jenggala 2015 mengatakan bahwa, “sesuai Petunjuk Penyelenggaraan Gerakan Pramuka Nomor 3 Tahun 2022 tentang Peraturan Penyelenggaraan Pendidikan dan Pelatihan Pramuka maka peserta harus taat dan patuh terhadap jadwal dan skenario kepelatihan yang dirancang oleh tim pelatih, termasuk bagaimana merancang dan melaksanakan praktek membina dan perkemahan”.
“Terkait dengan keberlanjutan pasca KMD Jenggala 2015, Kwarran Sedati sudah menyiapkan program-program bagi pembina Gugus Depan dalam bentuk Karang pamitran, forum pembina, gelang ajar dan lain-lain, hal ini sebagai upaya menjaga komitmen dan kontinyuitas para pembina Gudep”, ujar kak Fadli andalan Binawasa Kwarran Sedati. Program tersebut akan secara komprehenship dapat meningkatkan wawasan dan ketrampilan pembina Gudep dalam menjalankan peran dan fungsinya, tambahnya.
Melalui Kursus Mahir Dasar akan menjadi wadah pengkaderan pembina Gugus Depan yang mau dan mampu mengerakkan kegiatan. Sehingga ketika masing-masing Gugus Depan aktif melakukan pembinaan peserta didik maka secara otomatis kawrtir ranting juga akan terdorong melakukan pembinaan kepada Gugus Depan. (Red)
| Kontributor, Data & Foto Kegiatan | : Kak M Fadeli – Andalan Ranting Kwarran Sedati; |
| Pewarta | : Kak Uays Hasyim (Kapusinfo Kwarcab Sidoarjo); |
