Bangun Karakter, Mental Berbudi Luhur, WBP Lapas Kelas 1 Surabaya Ikuti Latihan Pramuka

Save as PDF

Pusinfo – Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) mempunyai peran statergis dalam memberikan pembinaan moralitas warga binaannya, salah satunya dengan melibatkan warga binaan mengikuti latihan kepramukaan. Bekerja sama dengan Kwartir Cabang Gerakan Pramuka Sidoarjo, Lapas Kelas I Surabaya – Gugus Depan 04-083 yang berada di Jl. Pemasyarakatan No.1 Macan Mati Kebonagung Kec. Porong Kabupaten Sidoarjo Jawa Timur ini mengadakan latihan Pramuka bagi Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP).

Latihan Pramuka kali ini dikemas sebagai pelaksanaan kegiatan pembinaan kepribadian berbangsa dan bernegara pada hari Jumat, 12/05/2023 pukul 08.30 wib. Kegiatan latihan pramuka ini ditempatkan di depan area Perpustakaan Latubaya yang diikuti oleh anggota Pramuka WBP dengan materi latihan kali ini adalah Semaphore.

Kegiatan dipandu langsung oleh staf Bimkemas Lapas Kelas I Surabaya di Porong Sidoarjo dan pembina Pramuka Kwartir Cabang Sidoarjo – Kak Seno Hardjono yang juga Andalan Cabang Urusan Satuan Karya. Kegiatan kepramukaan ini dilakukan secara rutin sebagai salah satu bentuk pembinaan kepribadian bagi WBP untuk membangun karakter, mental dan budi pekerti luhur sebagaimana yang diajarkan dalam Dasa Darma Pramuka.

Gerakan Pramuka bisa menjadi wadah agar para warga binaan pemasyarakatan (WBP) bisa lebih mandiri, terampil, disiplin dan berprestasi, yang mana semua hal itu bisa diaplikasikan dalam kehidupan sehari-hari. Dan setelah para WBP ini bebas maka ilmu-ilmu kepramukaan yang diperolehnya ini akan dapat dimanfaatkan bagi kehidupan sehari-hari mereka.

Selain materi kepramukaan pada umumnya, ada materi bela negara yang disampaikan kepada warga binaan. “Melalui latihan pramuka kali ini, kami ajarkan teknik-teknik dasar Semaphore sebagai salah satu teknik kepramukaan yang harus dikuasai oleh setiap anggota pramuka, diharapkan dengan belajar Semaphore setiap WBP yang ikut pramuka dapat memahami cara-cara lain berkomunikasi ala pramuka yang juga memilik manfaat secara luas,” ujar kak Seno menyampaikan tujuannya.

Selain itu juga diajarkan Peraturan Baris Berbaris (PBB) untuk memotivasi semangat dan mental disiplin mereka agar siap kembali ke masyarakat. Sesuai nilai-nilai Dasa Darma Pramuka maka WBP harus mempunyai karakter, mental, moral dan watak yang kuat untuk dapat direkatkan kembali kepada masyarakat paska bebas nanti.(Red)