Kembali Sambangi Situs Sejarah, Gugus Darma Jenggala Ziarahi Makam Ulama Sono Buduran

Pusinfo – Gugus Darma Jenggala atau GDJ kembali bergerak menyambangi situs-situs sejarah di Sidoarjo. Kali ini menziarahi makam para ulama penyebar agama Islam yang juga pendiri pondok pesantren Sono di Komplek Guspujat Optronik II Puspalad di Desa Sidokerto, Kec. Buduran Kabupaten Sidoarjo, Sabtu 10/06/2023.

Dikawasan ini, terdapat lima makam utama yang dihormati warga Sidoarjo. Kelima makam itu yakni pendiri Pondok Pesantren Sono, Buduran KH. Muhayyin, Hj. Asfiyah (Istri KH. Muhayyin), KH. Abu Mansur (putra), KH. Zarkasyi (putra), KH. Said (Cucu), KH. Maksum (cicit).

Pelaksanaan kegiatan kali ini diawali dengan Doa tahlil bersama dikhususkan untuk kelima ulama yang sangat berjasa besar bagi kemajuan agama islam dan pendidikan ilmu agama di Sidoarjo ini. Kemudian disampaikan tentang sejarah perjuangan beliau berlima oleh Ustadz Zainal Abidin salah satu pengurus yang mengelola makam dan Takmir masjid yang ada dilingkungan makam ulama Sono ini.

“Ketokohan kelima ulama sepuh Sidoarjo ini membuat sejumlah ulama besar seperti KH. Hasyim Asy’ari Jombang Pendiri Nahdlatul Ulama (NU), KH. Abdul Karim Lirboyo Kediri, KH. Usman Jazuli Ploso Kediri, KH. Wachid Hasyim dan banyak ulama besar lainnya yang menimba ilmu di Pondok Pesantren Sono Sidokerto Buduran Sidoarjo”, jelas Ustadz Zainal Abidin mengurai sejarah keberadaan Ulama Sono.

Turut hadir dalam kegiatan kali ini, Sekretaris Kwartir Cabang Gerakan Pramuka Sidoarjo Kak Kusdianto, SH., MH bertindak mewakili Ketua Kwarcab Sidoarjo. Juga hadir meramaikan kegiatan kali ini, seluruh anggota Gugus Darma Jenggala. Nampak juga Waka Kwarcab Bidang Satuan Komunitas Pramuka, Kak Drs. Amirudin, M.Pd yang diperiode kepengurusan Kwarcab sebelumnya ditunjuk sebagai Kepala Pusat Pendidikan dan Pelatihan Gerakan Pramuka Kwartir Cabang Sidoarjo.

Baca Juga  PRAMUKA SDN PENAMBANGAN, TEMUKAN POTENSI DAN BAKAT LEWAT LATIHAN PRAMUKA

Rangkaian kegiatan kali ini diakhiri dengan tabur bunga pada pusara ulama Sono dan ditutup dengan sesi diskusi rencana kunjungan GDJ bulan depan ke Desa Pramuka Lebakharjo Kec. Ampelgading Kabupaten Malang yang pernah dipercaya menjadi tuan rumah perkemahan tingkat dunia yang diikuti 38 negara Perkemahan Wira Karya (Comdeca) pada 1993. (Red)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *