Napak Tilas Pawai Merah Putih Pramuka SMPN 1 Krembung ke Candi Jolotundo
Pusinfo – Sebanyak 100 peserta siswa SMPN 1 Krembung dengan didamping oleh 4 Pembina pangkalan, didampingi juga oleh beberapa anggota saka Bayangkara, saka Wirakartika, saka Bakti Husada, dan beberapa Andalan Kwaran Krembung melaksanakan kegiatan Napak Tilas Pawai Merah Putih Pramuka SMPN 1 Krembung ke Candi Jolotundo.
Kegiatan ini dilaksanakan, minggu 21 Agustus 2022 start dari halaman SMPN 1 Krembung pukul 06.00 WIB menuju ke Candi Jolotundo. Sampai di Petirtaan Jolotundo kisaran pukul 13.00 WIB. Selanjutnya kegiatan Ulang Janji/Ikrar Tri Satya dilaksanakan pukul 14.30 WIB di halaman atau teras Candi Jolotundo. Kegiatan kali ini mengusung tema “Napak Tilas Pawai Merah Putih Menanamkan Karakter Generasi Pramuka yang tangguh berjiwa Pancasila”.
Meski beberapa peserta nampak lelah, haus, bahkan ada yang pusing dan sedikit keseleo, tetapi semangat mereka melunturkan segala keluhan sehingga seluruh peserta bisa sampai pada tujuan yang telah ditentukan, yakni Candi Jolotundo Trawas Mojokerto. Bahkan Susana keceriaan, yel-yel, lagu kebangsaan, lagu mars SMPN 1 Krembung, bahkan pekik Merdeka tak lupa juga dilontarkan kepada masyarkat yang dijumpai.
Yang melepas kegiatan tersebut adalah Bapak Kepala SMPN 1 Krembung yakni Bapak Kasiyanto, S.Pd. M.Si., Sebagai Ketua Pelaksana adalah Waka Kesiswaan dan Pembina Pramuka SMPN 1 Krembung yaitu Bapak M. Maksum dan Bapak M. Maskur. Pesan Kepala Sekolah kepada peserta sebelum berangkat agar selama kegiatan kali ini, para anggota pramuka SMPN 1 Krembung haruslah berhati-hati di jalan, jaga ketertiban, patuh pada petunjuk Pembina, diniatkan yang tulus, ikhlas, penuh semangat, menghayati nilai-nilai perjuangan, nilai-nilai sejarah bangsa, sehingga nilai-nilai tangguh bisa menjadi bekal mereka untuk meraih cita-cita. Kegiatan tersebut diadakan dalam rangka memperingati hari Pramuka yang ke 61 tahun dan HUT Kemerdekaan RI ke – 77 tahun 2022.
Pengucapan Ikrar Tri Satya dan Dasadarma
Memilih perjalanan napak tilas dari SMPN 1 Krembung menuju petirtaan Jolotundo karena ingin mengaitkan pangkalan SMPN 1 Krembung dengan tempat bersejarah yakni Candi Jolotundo. Candi Petirtaan Jolotundo sebagai tempat bersejarah dahulu digunakan untuk menyucikan diri raja-raja besar salah satunya raja Airlangga yang memiliki keterkaitan dengan kerajaan Kahuripan. Harapannya siswa yang melakukan perjalanan dilandasi tekat yang kuat dengan berjalan kaki membawa bendera merah putih dapat mewarisi kebesaran raja-raja terdahulu seperti raja Airlangga.
Pada pelaksanaannya, teknis kegiatan kali ini seluruh peserta wajib mengenakan seragam Pramuka lengkap dan masing-masing peserta diwajib membawa bendera merah putih. Selanjutnya mereka berjalan kaki dari sekolah menuju petirtaan Jolotundo sejauh 17 km menyusuri jalan, menyusuri perkampungan, sawah, kebun dan tepi hutan. Sesampai di petirtaan Jolotundo mereka wajib membasuh wajah, tangan dan kaki sebelum mengucapkan janji/ikrar Tri Satya dengan dipandu oleh Bapak M. Maksum diikuti oleh Peserta.
Harapannya terhadap peserta agar dengan kegiatan tersebut bisa menjadi tonggak semangat siswa untuk belajar dan terus belajar dalam rangka mempersiapkan diri menyongsong masa depan. Meski ada cobaan dan tantangan, tetapi tetap tak tergoyahkan, selalu fokus pada tujuan. (Kontributor-Kak Evita)
Sangat melelahkan sekali kak tapi ndak pegel tapi semper kak