Pusinfo – Siapa yang masih mengenal jajanan tradisional bernama Cenil dan Gethuk Telo ?? Sebuah kuliner yang erat kaitannya dengan kearifan lokal dan kudapan jaman dulu. Agar kearifan lokal ini tidak hilang begitu saja, maka melalui kegiatan Cooking Class (Sabtu, 03/02/2024) kedua kudapan legendaris ini dikenalkan kepada Pramuka Prasiaga TK Dharma Wanita Persatuan Desa Popoh Kec. Wonoayu.
Kegiatan cooking class ekstrakulikuler Pramuka prasiaga ini mengambil tema Aku Cinta Bumi dengan sub tema makanan tradisional cenil dan gethuk telo. Diharapkan dengan kegiatan ini, adik-adik anggota pramuka prasiaga mengenal akan kekayaan kuliner tradisional. Selain itu, juga mengajarkan kepada mereka bagaimana proses pembuatan makanan tersebut sebagai bekal masa depan mereka nantinya.
“Melalui kegiatan ini, kami berharap anggota pramuka prasiaga di TK Dharma Wanita Persatuan Desa Popoh Kec. Wonoayu ini mendapatkan pengalaman dan mengenal aklan kekayaan kuliner tradisional bangsa ini. Tentunya juga untuk menumbuh kembangkan kecintaan berbangsa serta bernegara,” ujar kak Sumarliyah selaku kamabigus.
Dalam pelaksanaannya, nampak para peserta asyik menikmati proses pembuatan kedua jajanan tradisional tersebut. Meskipun berlepotan dengan adonan, namun proses yang berlangsung sangatlah menyenangkan bagi mereka. Apalagi ini adalah pengalaman pertama mereka mengenal sekaligus membuat kuliner tradisional, sehingga mereka tidak hanya mengenal kuliner-kuliner modern.
Cenil adalah penganan yang dibuat dari adonan tepung kanji dan gula pasir, diberi pewarna, dibentuk menjadi bulatan-bulatan kecil atau lonjong memanjang, dimakan dengan kelapa parut. Cenil merupakan penganan tradisional khas Jawa yang populer di wilayah Jawa Tengah, Jawa Timur, dan Daerah Istimewa Yogyakarta.
Paska proses pembuatan selesai, para peserta menikmatinya secara bersama-sama hasil dari pembuatan kedua jajanan ini. Dengan berpenampilan ala Chef, mereka bersama-sama anggota pramuka prasiaga dan para pembina kali ini mendapatkan pengalaman yang akan membekas dalam diri mereka untuk kemudian dimanfaatkan bagi masa depan mereka kelak kemudian hari. [Red]
Kontributor Kegiatan : Kak Sumarliyah – Pembina Prasiaga TK DWP Popoh; | |
Pewarta Pusinfo : Uays Hasyim – Kapusinfo Kwarcab Sidoarjo |